Terbaru

Tautan ramah

Arti Kata Mewing yang Tren di Media Sosial

2024-07-21     HaiPress

iDoPress - Kata slang atau bahasa gaul di media sosial semakin beragam. Berbagai bahasa slang ini tentu memiliki konteks tersendiri. Salah satunya kata Mewing yang kerap digunakan pengguna di platform TikTok maupun Twitter/X terutama para remaja.

Kata Mewing sendiri sebenarnya berasal dari dunia kecantikan dan kesehatan. Ini merupakan teknik di mana seseorang mendorong lidah mereka ke langit-langit mulut untuk memperoleh garis rahang dan tulang pipi yang lebih tegas.

Teknik ini dulunya dipraktikkan oleh model untuk mendapatkan bentuk wajah yang lebih menarik dalam foto. Namun,tren Mewing kini telah diadopsi oleh remaja sebagai bentuk komunikasi nonverbal di antara mereka.

Ini tidak lagi hanya tentang mempercantik penampilan,namun telah berkembang menjadi cara untuk berkomunikasi atau mengekspresikan ketidaktertarikan,bahkan di lingkungan kelas. Lantas apa artik kata Mewing sebenarnya? Selengkapnya berikut ini ulasannya.

Baca juga: Arti Kata BOP,Kata Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial

Arti kata mewing

Dilansir dari laman Find My Kids,saat ini,Mewing bukan lagi sekadar tren kecantikan. Mayoritas remaja terutama di media sosial menggunakan teknik ini sebagai isyarat untuk menunjukkan ketidakpatuhan.

Ketika mereka melakukan Mewing,maka hal ini menjadi salah satu ungkapan ekspresi untuk membungkam guru atau orang tua mereka dengan tujuan menolak untuk ikut serta dalam diskusi atau pelajaran di sekolah.

Hal ini menjadi salah satu ungkapan ekspresi secara tidak langsung menunjukkan bahwa mereka tidak menghormati rekan kerja atau lawan bicaranya.

Dalam bentuk non-verbal,Mewing memiliki gesture tertentu yaitu gerakan shushing (membungkam) dan kemudian gerakan jari sepanjang garis rahang mereka,menandakan bahwa mereka sedang Mewing dan tidak bisa berbicara.

Hal ini bisa diartikan bahwa ketika seseorang memperagakan gesture ini maka pada dasarnya sedang mengekspresikan membungkam orang lain,sering kali dengan cara yang tidak sopan.

Apakah ekspresi Mewing termasuk tidak sopan?

Mewing sebenarnya adalah teknik untuk membantu orang memperbaiki postur dan bentuk wajah mereka. Namun,tren ini menjadi masalah tersendiri ketika beberapa anak muda mulai menggunakan Mewing sebagai isyarat untuk menyuruh orang diam,yang sebenarnya bertentangan dengan tujuan aslinya.

Makna baru dari kata mewing ini,yaitu sebagai cara untuk menghindari berpartisipasi dan membungkam orang lain,membuatnya memiliki reputasi buruk,terutama di lingkungan sekolah,seperti yang diungkapkan oleh para guru dan psikolog.

Dulu,Mewing adalah teknik yang berguna untuk meningkatkan kesehatan,tapi sekarang menjadi simbol perilaku tidak sopan dan mengganggu.

Itulah arti kata Mewing yang tren di media sosial dan diartikan sebagai ekspresi tidak langsung membungkam seseorang. Kendati demikian arti kata Mewing juga bisa jadi diartikan sesuai dengan konteks dan preferensi masing-masing pengguna.

Baca juga: Arti Kata IJBOL yang Sering Digunakan di Media Sosial

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.

Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Penafian: Artikel ini direproduksi dari media lain. Tujuan pencetakan ulang adalah untuk menyampaikan lebih banyak informasi. Ini tidak berarti bahwa situs web ini setuju dengan pandangannya dan bertanggung jawab atas keasliannya, dan tidak memikul tanggung jawab hukum apa pun. Semua sumber daya di situs ini dikumpulkan di Internet. Tujuan berbagi hanya untuk pembelajaran dan referensi semua orang. Jika ada pelanggaran hak cipta atau kekayaan intelektual, silakan tinggalkan pesan kepada kami.
Kembali ke atas
© Hak Cipta 2009-2020 Masyarakat Ekonomi Indonesia      Hubungi kami   SiteMap